Mungkid, Kabupaten Magelang – SMKIT Ihsanul Fikri menyelenggarakan upacara pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) pada Sabtu, 14 Agustus 2025, di aula sekolah setempat, sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Acara yang digelar oleh pihak sekolah ini melibatkan Kepala Sekolah Mustain, S.Pd., Kepala Desa Paremono Tri Sabdono yang diwakili oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Purwoto, serta seluruh guru, karyawan, dan siswa SMKIT Ihsanul Fikri, dengan tujuan membangkitkan semangat nasionalisme dan disiplin di kalangan generasi muda melalui persiapan pengibaran bendera Merah Putih.
Upacara dimulai dengan berkumpulnya seluruh warga sekolah di aula, menciptakan suasana khidmat yang penuh antusiasme. Pasukan Paskibra dipersiapkan secara teliti oleh ketua mereka, Thoriq, siswa kelas XI TJKT 2, yang memastikan setiap anggota siap menjalankan tugas mulia. Sebagai pembina upacara, Sekdes Purwoto mewakili Kepala Desa Tri Sabdono untuk mengukuhkan pasukan tersebut, menyematkan simbol tanggung jawab patriotik kepada para siswa terpilih.
Proses pengukuhan berlangsung secara simbolis, di mana Purwoto menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga nilai-nilai kemerdekaan. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya ritual, melainkan bentuk nyata pendidikan karakter bagi pemuda. Kehadiran perwakilan desa ini semakin memperkuat kolaborasi antara sekolah dan masyarakat sekitar, memastikan acara berjalan lancar dan bermakna.
Menurut Kepala Sekolah Mustain, S.Pd., pengukuhan Paskibra tahun ini menjadi momentum istimewa dalam merayakan HUT RI ke-80. “Acara ini mengajarkan siswa kami untuk menghargai perjuangan para pahlawan, sekaligus membentuk disiplin dan rasa cinta tanah air yang kuat, agar mereka siap menjadi generasi penerus bangsa,” ujar Mustain dalam sambutannya. Ia juga menyatakan harapannya agar partisipasi seluruh siswa dapat menginspirasi komunitas Mungkid untuk lebih aktif dalam kegiatan kebangsaan.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan pembagian tugas lanjutan bagi anggota Paskibra, mempersiapkan mereka untuk upacara puncak pada 17 Agustus. Kegiatan ini tidak hanya mempererat ikatan di lingkungan sekolah, tetapi juga menjadi contoh bagaimana institusi pendidikan seperti SMKIT Ihsanul Fikri berkontribusi dalam membangun semangat patriotisme di tingkat lokal.
